Pernahkah Anda melihat hiasan gambar di tembok-tembok sekitar jalan atau tembok yang berada di parkiran motor? Di temnok itu, banyak sekali gambaran atau hiasan yang dicat menggunakan pilok. Biasanya, anak muda kreatif yang menggambar tembok dengan cara seperti itu.
Nah, bicara soal tembok yang digambar, Cape Town resmi diberi gelar sebagai Ibukota Desain Dunia 2014. Sekedar informasi, Cape Town adalah sebuah kota di Afrika Selatan. Seperti dikutip dari CNN, Jumat (21/11/2014), di sini para turis dapat melihat berbagai mural di tembok hingga ragam desain produk kreatif.
Tak mudah bagi Cape Town mencatatkan diri sebagai Ibukota Desain Dunia 2014. Pasalnya, ia harus mengalahkan juara sebelumnya Helsinki di Finlandia. Sub-urban tertua di Cape Town yakni Woodstock menjadi asal muasal kota ini mendesain gambar-gambar menarik di tembok.
Woodstock adalah sebuah tempat yang berisi pelabuhan sibuk di sisi Utara dan Table Mountain di sisi Selatan. Namun, kini Woodstock telah diubah sebagai pusat kreativitas seniman, desainer, dan musisi.
Mulai dari toko kerajinan, pasar seni, teater, hingga restoran yang telah meraih berbagai penghargaan ada di Woodstock. Tak heran jika Woodstock lumayan ternama di kalangan para remaja di kota tersebut.
Selain menjadi pusat kreavitas, Woodstock juga berubah menjadi kantor, production house, sampai agen iklan. Tersedia pula bengkel pakaian sampai perusahaan.
Pasca diberi julukan Ibukota Desain Dunia 2014, Pemerintah Afrika Selatan berniat membuat ‘Public Art Program’ di area Woodstock. Adapun program itu dibuat lantaran untuk menciptakan 5.000 lapangan kerja antara tahun 2013 dan 2015.
Pemberian gelar Ibukota Desain Dunia 2014 memang telah memajukan sejumlah program seni di Cape Town, khususnya Woodstock. Tak hanya itu saja, sektor seni dan kreatif pun telah menyumbang pendapatan tahunan yang besar bagi negara Afrika Selatan.